Conclusion atau kesimpulan adalah salah satu bagian utama sebuah naskah publikasi. Umumnya, conclusion adalah bagian kedua yang dilihat pembaca atau readers setelah abstrak, karena didalamnya berisi ringkasan keseluruhan konten naskah. Berbeda dengan abstrak, conclusion dapat berisi deskripsi yang lebih detail. Apa saja yang harus diperhatikan dalam konstruksi conclusion yang efektif? Simak materi berikut!
Kembali ke Materi Pendahuluan
Ruang Diskusi
Q1: Seberapa penting bagian Conclusions pada keseluruhan artikel?
A1: Secara struktur naskah atau artikel, bagian ini adalah bagian kedua yang umumnya dibaca detail oleh para reviewers setelah abstrak. Sehingga, jika sebuah informasi yang tidak tercantum di dalam abstrak dikarenakan adanya batasan maksimum kata, maka informasi tersebut biasanya dimuat di bagian Conclusions.
Q2: Hal apa saja yang harus diperhatikan untuk membuat bagian Conclusions yang baik dan efektif?
A2: Untuk membuat Conclusions yang efektif, dapat menggunakan: a) metode IMRAF, dimana IMRAF mencakup Introduction (1 paragraph), Materials dan method (1 paragraph), dan Main Results (1 paragraph); b) sebagai tambahan, dapat juga mencantumkan Recommendation atau Future work (1 paragraph). Perlu dicatat bahwa pada bagian ini, tidak diperlukan discussion, figures/tables dan sitasi.
Q3: Apa bedanya bagian ini (i.e., Conclusions) dengan bagian abstrak?
A3: Perbedaan utama adalah bagian Conclusions dapat memberikan informasi lebih detail dibandingkan dengan abstrak, selain dapat memuat rekomendasi untuk kegiatan riset atau pekerjaan berikutnya.
Q4: Apa kesalahan umum yang biasanya dibuat para authors pada bagian Conclusions ini?
A4: Kesalahan umum yang biasanya terjadi adalah para authors kurang detail dalam menyajikan informasi hasil temuan utama riset yang dilakukan sehingga hal tersebut akan mengurangi minat dan interest reviewers dan readers dalam melakukan review dan membaca keseluruhan isi artikel.
RumahPublikasi 